Acanthurus monroviae (Monrovia Surgeonfish)

Acanthurus monroviae (Monrovia Surgeonfish)

Acanthurus monroviae (Creator Luis P. B : Publisher iNaturalist)

           Acanthurus Monroviae adalah salah satu ikan yang berwarna-warni dan menawan, menghadirkan eksotisme dan kehidupan bagi terumbu karang yang dihuninya. Ditemukan terutama di perairan tropis Samudra Atlantik terutama di pantai barat Afrika. Ikan ini memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan ekosistem bawah laut. Ikan Monrovia surgeonfish berkontribusi pada keseimbangan yang diperlukan untuk pertumbuhan karang dan kualitas kehidupan laut secara keseluruhan di lingkungannya. Ikan ini merupakan salah satu anggota dari Famili Acanthuridae dengan Genus Acanthurus yang terkenal dengan ciri khasnya yaitu duri tajam di kedua sisi pangkal ekornya.

DomainEukaryota
KingdomAnimalia
PhylumChordata
ClassActinopterygii
OrderAcanthuriformes
FamilyAcanthuridae
GenusAcanthurus
SpeciesA. monroviae

Deskripsi Nama dan Ciri Fisik

          Acanthurus monroviae pertama kali dideskripsikan secara resmi pada tahun 1876 oleh ahli ikan Austria Franz Steindachner dengan lokasi tipenya diberikan sebagai Monrovia, Liberia. Nama “Acanthurus” berasal dari kata Yunani “akantha” yang berarti “duri” dan “oura” yang berarti “ekor”. Nama ini mengacu pada duri tajam atau “pisau bedah” yang terletak di kedua sisi ekor yang digunakan sebagai mekanisme pertahanan terhadap predator. Nama “monrovia” berasal dari penemuan awalnya di dekat perairan pesisir Monrovia, Liberia. Ikan ini juga memiliki berbagai nama yang populer di berbagai daerah seperti Monrovia surgeonfish, Monrovia doctorfish, Atlantic Achilles surgeonfish dan West African tang.
          Ikan Monrovia Surgeonfish memiliki bentuk tubuh oval dan ramping terkompresi secara lateral memungkinkan gerakan lincah melalui terumbu karang. Sirip punggung memanjang dari punggung atas hingga pangkal ekor yang ditopang oleh 9 duri utama dan duri jari-jari lunak sebanyak anatar 24 dan 26 buah. Sirip duburnya memanjang mulai dari belakang sirip perut sampai ke pangkal ekor yang ditopang oleh 6 hingga 24 hingga 26 jari-jari lunak. Sirip ekornya berbentuk emarginate (kedua ujungnya memiliki panjang yang sama dengan bagian tengah ekor sedikit menekuk ke bagian dalam). Terdapat sepasang duri tajam di pangkal ekor sebagai mekanisme pertahanan. Ikan ini dapat tumbuh panjang hingga mencapai 18 inci (45 cm) di alam kalau berumur panjang dan butuh waktu lama untuk mencapai ukuran tersebut.
          Warna dominan tubuh mereka kebiruan atau keabu-abuan dengan corak garis biru muda bergelombang dan horizontal di kepala dan badan. Tepi sirip punggung dan sirip dubur terlihat bercorakkan biru mencolok yang menonjolkan keindahannya, tepi atas operkulum berwarna kuning dan sirip ekor berbentuk bulan sabit dengan tepi belakang berwarna kehitaman. Tepat di pangkal ekornya, terlihat corak warna kuning terang yang menyelubungi duri tajamnya, hal inilah yang menjadikan ciri khasnya. Bergantung pada wilayahnya, warna yang lebih gelap mungkin muncul di bagian belakang tubuhnya. Warna tubuh ikan ini dapat berubah tergantung pada suasana hati dan lingkungan yang kemungkinan berfungsi untuk mereka berkomunikasi secara efektif dengan ikan lain.

Lokasi dan Habitat

          Ikan Monrovia Surgeonfish (Acanthurus monroviae) tersebar di perairan tropis yang hangat di Samudra Atlantik Timur dari Maroko selatan, Nigeria hingga Angola termasuk Kepulauan Canary, Tanjung Verde dan Teluk Guinea. Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, ikan ini juga kadang dijumpai di Laut Mediterania sejak 1987. Kemudian di Samudra Atlantik Barat mulai dari Florida hingga Karibia dan hingga ke pesisir Amerika Tengah dan Selatan namun juga pernah dilaporkan dari pantai Brazil.
          Ikan ini merupakan ikan pesisir yang ditemukan di perairan dangkal muara sungai dan di laguna yang memiliki substrat berbatu dan terumbu karang karang pada kedalaman antara 5 dan 500 meter (16 dan 656 kaki). Mereka mendiami daerah tersebut karena menyediakan banyak makanan dan tempat berlindung dari ancaman dari predator alami mereka.

Penyebaran Monrovia Surgeonfish (Acanthurus monroviae)
Penyebaran Monrovia Surgeonfish (Acanthurus monroviae)

Perilaku dan Makanan

          Ikan Monrovia surgeonfish sering terlihat dalam kelompok kecil atau berpasangan, menunjukkan tingkat interaksi sosial yang jarang terjadi di antara spesies ikan lainnya. Mereka berkomunikasi melalui bahasa tubuh dan perubahan warna dengan menampilkan warna-warna cerah selama interaksi sosial. Ikan jantan dapat membangun wilayah teritorialnya, memamerkan kekuatan dan vitalitas mereka melalui warna yang lebih cerah sehingga menarik calon pasangan.
          Ikan ini bersifat agresif dan teritorial dan teramati tidak suka bermain dengan spesies dari jenisnya sendiri, oleh karena itu sebaiknya ikan ini hanya digabung di akuarium dengan ukuran besar. Tetapi ikan ini akan cocok dengan ikan dari famili dan genus lainnya. Mereka relatif kuat di penangkaran, menjadikannya pilihan populer bagi penyelam dan penghobi akuarium yang senang akan keindahan ikan ini.
          Ikan Monrovia surgeonfish termasuk ikan omnivora yang sebagian besar memakan zooplankton, fitoplankton, detritus dan tidak terlalu banyak memakan alga atau tumbuhan laut lainnya seperti spesies ikan pisau bedah lainnya. Walaupun tidak banyak memakan alga, ikan Monrovia surgeonfish memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan ekosistem terumbu karang. Dengan memakan alga, mereka membantu mencegah pertumbuhan berlebih yang dapat mencekik karang dan merusak habitat.
          Proses pembersihan alami ini berkontribusi pada keanekaragaman hayati komunitas terumbu karang yang hidup yang memungkinkan kehidupan laut lainnya, seperti karang dan ikan yang lebih kecil untuk tumbuh subur. Ketika ikan ini dipelihara di akuarium atau penangkaran, ia memerlukan pola makan yang bervariasi seperti makroalga segar, spirulina, rumput laut kering (nori) dan serpihan sayuran yang diperkaya serta beberapa makanan berdaging dengan dua atau tiga kali pemberian makan per hari.

Kelangsungan Hidup dan Perkembangbiakan

          Ikan Monrovia surgeonfish saat ini diklasifikasikan sebagai “Least Concern” atau “Tidak Mengkhawatirkan” menurut IUCN. Namun populasi mereka terancam oleh berbagai faktor seperti predator alami, penyakit dan kerusakan habitat. Ikan ini memiliki beberapa predator alami terutama dari spesies yang lebih besar seperti kerapu dan barakuda. Ikan Monrovia muda sangat rentan terhadap pemangsaan karena ukurannya yang lebih kecil, yang menjadikannya target utama bagi ikan karnivora yang lebih besar. Untuk menghindari predator, mereka sering bersembunyi di antara karang dan melakukan gerakan cepat.
          Kemudian ancaman lain datang dari serangan penyakit seperti parasit jenis Cryptocaryon dan Marine Ich (titik putih) yang disebabkan berbagai faktor salah satunya karena stres. Oleh karena itu perlu untuk menghindari stres pada ikan agar tidak melemahkannya. Ikan ini memiliki integumen (lapisan pembungkus atau penutup yang ada pada organisme atau bagiannya) yang sangat sensitif, perlu berhati-hati terhadap mikosis dan erosi sirip dan garis samping. Perhatikan kualitas air akuarium, pastikan untuk memberikan perawatan segera sejak tanda-tanda pertama terjadi infeksi akibat bakteri terlihat di tubuh mereka.
          Kerusakan ekosistem terumbu karang mempunyai pengaruh paling besar terhadap keberlangsungan kehidupan ikan termasuk Monrovia surgeonfish. Aktivitas manusia seperti pembangunan pesisir, penangkapan ikan berlebihan dan polusi telah berdampak drastis pada lingkungan laut termasuk habitat ikan Monrovia Doctorfish. Upaya konservasi yang berfokus pada perlindungan terumbu karang, praktik penangkapan ikan berkelanjutan, dan pengendalian polusi sangat penting untuk melestarikan spesies ini dan menjaga ekosistem terumbu karang.
          Proses perkembangan biakan spesies ini cukup unik untuk diamati. Selama musim kawin, yang biasanya terjadi pada bulan-bulan yang lebih hangat, ikan Monrovia surgeonfish melakukan ritual perkawinan yang menarik. Mereka dikenal karena perilaku pemijahan yang tersinkronisasi dimana ikan jantan dan betina akan berenang berdampingan, melepaskan telur dan sperma ke dalam air secara bersamaan. Ritual gerakan renang ini memastikan bahwa sebanyak mungkin telur dibuahi sekaligus memungkinkan keragaman genetik di antara keturunannya.
          Berikut ini karakteristik yang dimiliki oleh ikan ini :

Nama spesiesAcanthurus monroviae
Nama lainMonrovia surgeonfish, Monrovia doctorfish, Atlantic Achilles surgeonfish dan West African tang
Area keberadaantersebar di perairan tropis yang hangat di Samudra Atlantik Timur dari Maroko selatan, Nigeria hingga Angola termasuk Kepulauan Canary, Tanjung Verde dan Teluk Guinea. Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, ikan ini juga kadang dijumpai di Laut Mediterania sejak 1987. Kemudian di Samudra Atlantik Barat mulai dari Florida hingga Karibia dan hingga ke pesisir Amerika Tengah dan Selatan, namun juga pernah dilaporkan dari pantai Brazil
Ukurandapat tumbuh panjang hingga mencapai 18 inci (45 cm)
Habitat dapat dijumpai di perairan dangkal muara sungai dan di laguna yang memiliki substrat berbatu dan terumbu karang karang pada kedalaman antara 5 dan 500 m (16 dan 656 kaki)
Cara Perawatantingkat kesulitan perawatan ikan ini medium. Hidup pada kisaran suhu 72 - 79°F (24 - 26°C); Berat Jenis : 1.023-1025; pH 8.1-4; dKH 8-12. Ikan ini membutuhkan air yang sangat bersih dan beroksigen dengan baik dan ruang hidup yang besar
Makananikan ini termasuk ikan omnivora yang sebagian besar memakan zooplankton, fitoplankton, detritus dan tidak terlalu banyak memakan alga atau tumbuhan laut lainnya
Perilakuikan ini bersifat agresif dan teritorial dan teramati tidak suka bermain dengan spesies dari jenisnya sendiri, oleh karena itu sebaiknya ikan ini hanya digabung di akuarium dengan ukuran besar. Tetapi ikan ini akan cocok dengan ikan dari famili dan genus lainnya
Perbedaan Kelamin-
Kebutuhan Akuariumakuarium besar khusus ikan atau akuarium terumbu karang minimal setidaknya 200 galon (750 liter) atau lebih besar dan membutuhkan banyak ruang berenang serta air yang mengandung banyak oksigen
Pencahayaan-
Pembiakan-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *