
Ikan Eye-stripe Surgeonfish (Acanthurus dussumieri) adalah spesies yang benar-benar menawan. Penampilannya yang mencolok, perilaku sosial dan peran ekologisnya yang penting menjadikan mereka spesies yang layak dilindungi. Ketika menjumpai mereka saat bersnorkel di perairan tropis atau mempelajari pentingnya mereka melalui program pendidikan, ikan Eye-stripe Surgeonfish tidak diragukan lagi memikat hati setiap penggemar laut. Singkatnya, Eye-stripe Surgeonfish (Acanthurus dussumieri) menawarkan wawasan dan pengetahuan yang memukau tentang kemampuan adaptasi kehidupan laut yang luar biasa
Domain | Eukaryota |
---|---|
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Actinopterygii |
Order | Acanthuriformes |
Family | Acanthuridae |
Genus | Acanthurus |
Species | A. dussumieri |
Deskripsi Nama dan Ciri Fisik
Ikan Eye-stripe Surgeonfish adalah bagian dari famili Acanthuridae. Nama ikan ini berbeda-beda di beberapa tempat, umumnya dikenal sebagai ikan bedah India atau ikan bedah ekor kuning. Ada juga yang memberikannya nama Pencilled Surgeonfish (Ikan Bedah Bergaris Pensil) atau Eye-stripe Surgeonfish (Ikan Bedah Bergaris Mata) karena terdapat corak warna kuning mencolok yang membentang di mata mereka. Nama ilmiah Acanthurus dussumieri berasal dari dua bagian. Nama genus “Acanthurus” berasal dari kata Yunani “akantha” yang berarti “duri” dan “oura” yang berarti “ekor”, merujuk pada duri tajam yang ditemukan di ekornya. Nama spesies “dussumieri” diambil dari nama seorang ahli zoologi dan ornitologi Prancis, Jean-Jacques Dussumier (1792-1883) sebagai penghormatan kepadanya.
Ikan Eye-stripe Surgeonfish (Acanthurus dussumieri) memiliki bentuk tubuh oval dan ramping dengan panjang maksimum 54 cm (21 inci) dan biasanya memiliki berat hingga 2 kg (sekitar 4,4 pon) serta diperkirakan dapat hidup hingga 28 tahun. Bersama dengan ikan Elongate Surgeonfish (Acanthurus mata) dan ikan Yellow-fin Surgeonfish (Acanthurus xanthopterus), ia merupakan salah satu spesies ikan tang terbesar. Kepalanya kecil dengan mata yang sedikit menonjol, mulut seperti paruh kecil dan bibir pucat yang mengembang. Sirip punggung dan sirip dubur panjang dan sirip dada digunakan untuk bergerak dan menjaga keseimbangan.
Sirip ekor berbentuk bulan sabit, biru tua berbintik-bintik hitam hingga mendekati pangkal ekor. Seperti ciri khas ikan tang lainnya, ia memiliki sepasang duri tajam seperti pisau bedah berwarna putih dengan pinggiran biru gelap kehitaman di pangkal ekornya, duri ini dapat dilipat atau diangkat ketika menghadapi ancaman dari predator atau ikan pesaingnya. Ikan ini dikenal karena kemampuan berenangnya yang luar biasa; mereka dapat mencapai kecepatan hingga 20 km/jam (sekitar 12,4 mph).
Ikan Eye-stripe Surgeonfish dapat dikenali dari warnanya. Dalam kondisi normal, ia memiliki tubuh berwarna cokelat kekuningan yang ditutupi garis-garis biru tidak beraturan. Kepalanya berwarna kuning dengan bintik-bintik dan garis-garis biru. Ciri khas ikan ini yaitu ada corak kuning tidak beraturan di sekitar depan dan belakang bola matanya. Sirip punggung dan sirip dubur berwarna kuning dengan tepi biru dan garis biru di pangkalnya. Sirip ekor berwarna biru dengan bintik-bintik hitam dan bagian bawah mulutnya berwarna biru.
Ikan Eye-stripe Surgeonfish atau Pencilled Surgeonfish memiliki warna yang sangat bervariasi, tergantung pada lokasi tempat ikan tersebut ditemukan. Di sekitar Pacifik tengah seperti di Hawaii, warna tubuhnya keabu-abuan dengan warna kuning di sekitar tepi tubuhnya dengan pinggiran sirip ungu. Ikan ini memiliki garis-garis bergelombang tipis pada wajah dan penutup insang, serta pita oranye di atas mata. Di Great Barrier Reef, ikan ini memiliki garis-garis biru yang tidak beraturan dan kepala berwarna kuning dengan lebih banyak bintik dan garis biru.
Sirip ekornya berwarna biru dengan bintik-bintik gelap, terkadang dengan area kuning muda di pangkalnya dan berbentuk bulan pada ikan dewasa. Ikan muda biasanya tidak berwarna seperti ikan dewasa. Ikan muda berwarna abu-abu dengan sirip ekor kuning dan hitam pada awalnya, tetapi warna tubuh menjadi cokelat tua kemudian. Saat mereka tumbuh, warna tubuh menjadi lebih terang dan garis bergelombang membujur serta pola wajah mulai muncul.
Corak pola warna garis kuning yang khas pada mata ikan ini juga dimiliki pada beberapa spesies yang sangat mirip seperti ikan Elongate Surgeonfish (Acanthurus mata) dan ikan Yellow-fin Surgeonfish (Acanthurus xanthopterus). Namun ikan Eye-stripe Surgeonfish dapat dibedakan dari yang lain dengan bintik-bintik gelap di bagian tengah sirip ekornya dan tidak adanya tepi kuning pada sirip dada.
Lokasi dan Habitat
Ikan Eye-stripe Surgeonfish dapat ditemukan di seluruh Samudra Hindia seperti Maladewa, Seychelles dan wilayah pesisir Afrika Timur. Mereka juga mendiami Samudra Pasifik di wilayah seperti Hawaii, Jepang bagian selatan, Kepulauan Lord Howe dan Guam. Di Australia, spesies ini tercatat di perairan Australia Barat bagian barat laut dan dari Great Barrier Reef utara, Queensland hingga pantai tengah New South Wales. Sekelompok ikan muda spesies ini tercatat ditemukan di perairan dangkal Waimushan, Kee-Lung, Taiwan.
Spesies ini menyukai perairan dangkal dan hangat seperti di laguna, area terumbu karang dan di daerah antar terumbu karang dengan substrat pasir atau puing atau batu, tempat mereka menemukan banyak makanan dan tempat bersembunyi dari predator pada kedalaman mulai dari 13 kaki hingga hampir 430 kaki (4-131 meter). Ikan muda dan dewasa muda sebagian besar berasosiasi dengan terumbu karang.

Perilaku dan Makanan
Dalam hal struktur sosial, ikan Eye-stripe Surgeonfish sering terlihat dalam kawanan kecil, berenang dengan harmonis di sekitar terumbu karang. Mereka membentuk hierarki dalam kelompok-kelompok ini dan interaksinya bisa sangat menarik untuk diamati. Pada siang hari, ikan ini bersama-sama saling “merawat bersama” dengan cara menggigit bagian tubuh satu sama lain untuk menghilangkan parasit. Perilaku ini tidak hanya memperkuat ikatan sosial tetapi juga membantu menjaga kesehatan mereka. Ikan ini akan menghabiskan waktu di perairan terbuka dan melesat masuk dan keluar dari bebatuan/karang. Ikan ini akan tidur di celah-celah pada malam hari.
Meskipun dapat dipelihara dengan berbagai teman akuarium, ikan ini bersifat teritorial dan akan agresif terhadap ikan lain yang sejenis. Ikan ini juga dapat berkelahi dengan ikan sejenisnya atau ikan tang lainnya terutama ikan baru yang ditambahkan ke akuarium bersama mereka. Sebaiknya perkenalkan beberapa spesies bersama-sama terlebih dahulu daripada menambahkan spesies baru di kemudian hari dan cobalah mengubah susunan dekorasi batu karang di akuarium agar mengurangi agresi terhadap “ikan baru”.
Ikan ini termasuk herbivora, di habitatnya mereka memakan lapisan permukaan alga hijau dan cokelat halus serta beberapa diatom dan sisa-sisa makanan dari substrat berpasir. Berdasarkan pengamatan yang pernah dilakukan, makanan mereka terdiri dari sekitar 81,3 persen sayuran, 17,5 persen sisa-sisa makanan, 1,3 persen zooplankton termasuk Foraminifera dan beberapa diatom. Ikan tang ini memiliki perut seperti ampela dan kebiasaan makan yang mirip dengan spesies Ctenochaetus seperti ikan tang bermata kuning (Ctenochaetus strigosus). Mereka akan menyaring atau ‘menghisap’ pasir untuk mencari sisa-sisa makanan.
Ketika di akuarium atau penangkaran sebaiknya diberikan pola makan yang bervariasi seperti tumbuh-tumbuhan laut tetapi mereka juga membutuhkan beberapa makanan berdaging. Berikan banyak alga, formula beku yang sudah disiapkan yang mengandung alga atau spirulina, udang, mysid beku dan makanan serpihan seperti Nori Jepang atau rumput laut lainnya. Ia dapat ditempatkan di akuarium khusus ikan atau di lingkungan terumbu karang karena ia tidak akan membahayakan karang atau invertebrata.
Banyak anggota ikan famili Acanthuridae yang tidak menghasilkan banyak lendir kulit di tubuh mereka seperti ikan lain dan dapat ini rentan terhadap penyakit seperti Marine Ich (penyakit bintik putih) dan Marine Velvet, selain itu juga mereka rentan terhadap bakteri yang dihasilkan dari penumpukan organik yang memperburuk kualitas air. Untuk menjaga kesehatan ikan ini dan menjamin umur panjangnya, maka dapat diberikan suplemen vitamin (termasuk vitamin C) untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mereka dan vitamin C dapat membantu mencegah atau mengurangi Erosi Garis Lateral (LLE). Ini dapat dilakukan dengan merendam pelet kering dengan vitamin cair, menambahkan vitamin ke makanan atau menambahkan vitamin cair ke dalam air. Dikatakan juga bahwa pelet yang direndam dalam bawang putih dapat membantu menangkal penyakit Marine Ich.
Kelangsungan Hidup dan Perkembangbiakan
Ikan Eye-stripe Surgeonfish meskipun cantik dan lincah namun rentan terhadap ancaman dari beberapa predator maupun kerusakan lingkungan. Spesies ikan yang lebih besar seperti kerapu dan barakuda serta burung laut dapat memangsa mereka. Duri tajam mereka berfungsi sebagai mekanisme pertahanan tetapi ikan muda atau yang lebih kecil masih berisiko di mangsa predator yang lebih besar ini. Penangkapan ikan secara berlebihan untuk konsumsi dan perdagangan akuarium disinyalir dapat menurunkan populasi ikan ini. Saat ini, ikan Eye-stripe Surgeonfish diklasifikasikan sebagai “Tidak Dikhawatirkan” oleh IUCN yang menunjukkan bahwa mereka tidak langsung terancam. Meskipun berstatus demikian, populasi mereka tidak sepenuhnya aman terutama di wilayah yang menghadapi aktivitas manusia yang berdampak terhadap kerusakan lingkungan.
Selama musim kawin yang biasanya terjadi pada bulan-bulan dimana perairan lebih hangat, ikan ini menunjukkan ritual “perkawinan” yang unik dan rumit. Ikan jantan akan menunjukkan kecemerlangan warna mereka dengan melakukan pertunjukan yang semarak untuk menarik perhatian ikan betina. Setelah pasangan dipilih, keduanya akan berenang lebih tinggi di kolom air, melepaskan telur dan sperma secara bersamaan dalam sinkronisasi yang sangat alami. Proses pemijahan ini peka terhadap isyarat lingkungan seperti siklus bulan yang menekankan hubungan rumit antara kehidupan laut dan habitatnya.
Berikut ini karakteristik yang dimiliki oleh ikan ini :
Nama spesies | Acanthurus dussumieri |
---|---|
Nama lain | Eye-stripe Surgeonfish atau Pencilled Surgeonfish |
Area keberadaan | di seluruh Samudra Hindia seperti Maladewa, Seychelles dan wilayah pesisir Afrika Timur. Mereka juga mendiami Samudra Pasifik di wilayah seperti Hawaii, Jepang bagian selatan, Kepulauan Lord Howe dan Guam. Di Australia, spesies ini tercatat di perairan Australia Barat bagian barat laut dan dari Great Barrier Reef utara, Queensland hingga pantai tengah New South Wales. Sekelompok ikan muda spesies ini tercatat di perairan dangkal Waimushan, Kee-Lung, Taiwan |
Ukuran | dapat tumbuh mencapai panjang maksimum 54 cm (21 inci) dan biasanya memiliki berat hingga 2 kg (sekitar 4,4 pon) serta diperkirakan dapat hidup hingga 28 tahun |
Habitat | biasanya di perairan dangkal dan hangat seperti di laguna, area terumbu karang dan di daerah antar terumbu karang dengan substrat pasir atau puing atau batu |
Cara Perawatan | hidup pada kisaran suhu 72 - 83°F (22 - 28°C). Membutuhkan air yang teroksigenasi dengan baik dan ruang hidup yang besar. Di alam liar, ikan wrasse pembersih (Labroides sp.) akan membantu mereka dengan mengambil parasit dari tubuh mereka |
Makanan | ikan ini termasuk herbivora, mereka memakan lapisan permukaan alga hijau dan cokelat halus serta beberapa diatom dan sisa-sisa makanan dari substrat berpasir. Berikan banyak alga, formula beku yang sudah disiapkan yang mengandung alga atau spirulina, udang, mysid beku dan makanan serpihan seperti Nori Jepang atau rumput laut lainnya |
Perilaku | sering terlihat dalam kawanan kecil, berenang dengan harmonis di sekitar terumbu karang. Mereka telah membentuk hierarki dalam kelompok-kelompok. Ikan ini bersifat teritorial dan akan agresif terhadap ikan lain yang sejenis |
Perbedaan Kelamin | Tidak ada perbedaan jenis kelamin yang dicatat untuk spesies ini |
Kebutuhan Akuarium | akuarium besar khusus ikan atau akuarium terumbu karang minimal setidaknya 2.500 liter atau lebih. Ikan ini menyukai banyak turbulensi air daripada akuarium yang tenang. Ikan ini dapat dipelihara di akuarium khusus ikan asalkan ada cukup ruang untuk berenang dan banyak batu/karang dengan sudut dan celah untuk bersembunyi |
Pencahayaan | di alam, ikan ini ditemukan di area yang terkena sinar matahari. Ikan ini dapat dipelihara dalam kondisi pencahayaan normal di akuarium, tetapi juga dapat dipelihara di bawah cahaya yang sangat terang asalkan disediakan beberapa ruang yang remang-remang |
Pembiakan | belum pernah dilakukan di akuarium atau penangkaran |