Acanthurus gahhm (Black / Monk Surgeonfish)

Acanthurus gahhm

          Ikan Black Surgeonfish (Acanthurus gahhm) adalah spesies laut yang menarik yang ditemukan terutama di terumbu tropis di wilayah Indo-Pasifik. Dikenal karena penampilannya yang khas dan tingkah lakunya yang lincah. Spesies ini termasuk dalam famili Acanthuridae yang mencakup ikan surgeonfish lainnya. Ikan ini bukan sekadar penghuni terumbu karang yang cantik; ia merupakan kontributor penting bagi ekosistem laut. Dengan memahami dan menghargai spesies yang luar biasa ini, kita dapat menumbuhkan kesadaran lebih jauh tentang pentingnya konservasi laut dan kebutuhan untuk melindungi dunia bawah laut yang menakjubkan ini.

DomainEukaryota
KingdomAnimalia
PhylumChordata
ClassActinopterygii
OrderAcanthuriformes
FamilyAcanthuridae
GenusAcanthurus
SpeciesA. gahhm

Deskripsi Nama dan Ciri Fisik

          Acanthurus gahhm memiliki berbagai nama yang unik diantaranya Black Tang, Monk Tang (ikan biksu) atau ikan bergaris. Spesies ini pertama kali didokumentasikan secara resmi oleh naturalis Jerman Johann Friedrich Gmelin pada tahun 1789 dengan lokasi pencatatan berada di Laut Merah meskipun tidak disebutkan secara eksplisit. Nama ilmiah “Acanthurus” berasal dari kata Yunani “akanthos” yang berarti duri dan “oura” yang berarti “ekor” mengacu duri tajam pada pangkal ekor yang menjadi ciri khas ikan ini. Nama spesies “gahhm” berasal dari nama lokal Arab untuk ikan bersirip tajam di Laut Merah. Nama ini diperkirakan digunakan oleh Peter Forsskål pada tahun 1755 tetapi masih khusus digunakan sementara di kalangan Arab hingga Gmelin resmi menggunakannya pada tahun 1789.
          Ikan ini memiliki tubuh berbentuk oval dan ramping yang memungkinkan untuk bergerak melalui ruang sempit di dalam terumbu karang dengan mudah. Sirip ekornya berbentuk bulan sabit dan mulutnya kecil dan runcing dengan gigi-gigi halus. Tak ketinggalan duri tajam di setiap sisi pangkal ekornya yang berfungsi sebagai mekanisme pertahanan, selain itu berfungsi sebagai bentuk komunikasi di antara ikan. Duri tajam seperti pisau bedah ini dapat menyebabkan luka dalam, jadi berhati-hatilah ketika menangani dan memegang ikan ini. Dalam kondisi optimal, ikan Black Surgeonfish dapat tumbuh hingga 12 inci (30 cm) bahkan ada yang tercatat hingga 50 cm dan dapat hidup selama lebih dari 15 tahun.
          Warna ikan Black Surgeonfish sebagian besar hitam pekat hingga cokelat tua meskipun dapat memiliki corak biru atau ungu terutama di sekitar tepi siripnya. Salah satu fitur yang paling berkesan dari ikan ini adalah ekor kuningnya yang kontras dengan tubuhnya yang lebih gelap dengan cincin putih di sekitar pangkal ekor dan garis kuning di sekitar mata. Sirip dadanya berujung kuning melengkapi penampilannya yang khas. Ikan ini juga dapat mengalami perubahan warna yang halus berdasarkan lingkungan dan interaksi sosialnya.

Lokasi dan Habitat

          Ikan Black Surgeonfish dilaporkan ditemukan tersebar di seluruh perairan Samudra Hindia bagian barat. Ikan ini merupakan ikan endemik terutama di di Laut Merah, Teluk Aden dan Socotra. Namun terdapat catatan laporan penemuan spesies ini di wilayah lebih jauh ke timur yang kemungkinan merupakan kesalahan identifikasi dari spesies yang hampir serupa yaitu Acanthurus nigricauda. Spesies demersal (ikan dasar air) ini mendiami sistem terumbu karang, laguna dan lingkungan laut berpasir lainnya hingga kedalaman 40 meter tempat karang melimpah yang menyediakan makanan dan tempat berlindung dari predator.

Penyebaran Acanthurus gahhm
Penyebaran Acanthurus gahhm

Perilaku dan Makanan

          Ikan ini diketahui menunjukkan perilaku sosial yang cukup menarik, sering terlihat berenang dalam kelompok dan kecenderungan menyendiri yang membantu melindungi mereka dari predator. Di dalam kelompok ini, mereka membentuk hierarki dimana individu yang lebih besar dan lebih dominan biasanya menguasai tempat makan yang paling disukai. Spesies ini termasuk hewan diurnal yaitu aktif di siang hari. Menariknya, ikan Black Surgeonfish juga diketahui melakukan perilaku yang disebut “pembersihan” dimana mereka membiarkan ikan yang lebih kecil mengambil parasit dan sel kulit mati dari tubuh mereka—hubungan mutualistik yang menguntungkan kedua belah pihak.
          Ikan Black Surgeonfish biasanya tidak agresif terhadap jenis ikan lain. Jika lebih banyak ikan surgeonfish ditambahkan ke akuarium, mereka akan membentuk hierarki. Sebaiknya pastikan ada cukup tempat persembunyian karena mereka lebih suka memiliki area tidur sendiri. Jika beberapa spesies agresif ditambahkan ke akuarium yang sama, salah satunya berisiko mati karena stres. Oleh karena itu, kita harus berhati-hati saat menambahkan beberapa spesies dalam akuarium yang sama. Kombinasi dari berbagai genus biasanya akan cocok meskipun spesies yang lebih agresif masih bisa menjadi tantangan.
          Spesies ini termasuk ikan omnivora dengan makanan utamanya alga, zooplankton dan invertebrata kecil serta detritus. Ikan Black Surgeonfish menjadi pilihan populer untuk akuarium koral karena membantu menjaga akuarium bebas alga. Ketika ditempatkan dalam akuarium, mereka membutuhkan pola makan yang bervariasi seperti makroalga segar, spirulina, rumput laut kering (nori) dan serpihan sayuran yang diperkaya serta beberapa makanan berdaging dengan dua atau tiga kali pemberian makan per hari.

Kelangsungan Hidup dan Perkembangbiakan

          Meskipun memiliki metode perlindungan diri, ikan Black Surgeonfish bukannya tanpa ancaman. Predator alami mereka diantaranya ikan yang lebih besar seperti kerapu dan barakuda serta mamalia laut seperti lumba-lumba. Bentuk dan warna tubuh mereka memang memberikan kamuflase di antara bayangan dan karang tetapi mereka harus tetap waspada agar tidak tertangkap. Di sisi lain, aktivitas manusia seperti penangkapan ikan yang berlebihan, polusi dan perubahan iklim telah menyebabkan penurunan yang parah pada habitat dan sumber makanan mereka. Saat ini, ikan Black Surgeonfish diklasifikasikan sebagai “Least Concern” oleh IUCN yang berarti bahwa mereka tidak langsung terancam punah.
          Selama musim kawin yang biasanya terjadi pada bulan-bulan yang lebih hangat, ikan Black Surgeonfish jantan melakukan pertunjukan “rayuan” yang rumit untuk menarik perhatian ikan betina. Pertunjukan ini seringkali meliputi gerakan cepat dan pola berenang tertentu. Setelah kawin, ikan betina akan bertelur di perairan terbuka dimana tempat pembuahan terjadi secara eksternal. Telur yang telah dibuahi kemudian menetas menjadi larva yang dikenal sebagai “larva pelagis” yang hanyut dalam arus laut sebelum akhirnya menempel di terumbu karang.
          Berikut ini karakteristik yang dimiliki oleh ikan ini:

Nama spesiesAcanthurus gahhm
Nama lainBlack Tang, Monk Tang (ikan biksu) atau ikan bergaris
Area keberadaanendemik di perairan terutama di di Laut Merah, Teluk Aden dan Socotra
Ukurandapat tumbuh mencapai panjang hingga 12 inci (30 cm) bahkan ada yang tercatat hingga 50 cm dan dapat hidup selama lebih dari 15 tahun
Habitat biasanya mendiami sistem terumbu karang, laguna dan lingkungan laut berpasir lainnya hingga kedalaman 40 meter tempat karang melimpah
Cara Perawatanhidup pada kisaran suhu 72 - 83°F (22 - 28°C). Membutuhkan air yang teroksigenasi dengan baik dan ruang hidup yang besar dan wilayah
Makananikan ini termasuk omnivora, memakan alga, zooplankton dan invertebrata kecil lainnya serta detritus. Dapat diberikan daging hewan laut atau produk makanan ikan laut seperti flake dan makanan beku
Perilakubersifat diurnal yaitu berenang dalam kelompok dan kecenderungan menyendiri. Mereka membentuk hierarki dimana individu yang lebih besar dan lebih dominan biasanya menguasai tempat makan yang paling disukai. Ia aktif di siang hari. Biasanya tidak agresif terhadap jenis ikan lain, namun ketika terdapat spesies yang lebih agresif maka dapat menimbulkan pertengkaran dan kematian
Perbedaan Kelamin-
Kebutuhan Akuariumakuarium besar khusus ikan atau akuarium terumbu karang minimal setidaknya 250 galon (950 liter) atau lebih besar dengan sejumlah besar batu hidup diperlukan untuk menyediakan banyak ruang berenang dan wilayah di dalam batu hidup. Tidak cocok untuk akuarium rumah karena ukurannya yang besar
Pencahayaan-
Pembiakan-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *